Pada
buku The Philosophy of Money Simmel
memusatkan perhatiannya pada uang. Simmel tertarik pada luasnya isu nilai, dan
uang dapat dilihat sekadar semata namun ia tertarik pada dampak yang
ditimbulkannya pada berbagai fenomena semisal “dunia batiniah” aktor dan
kebudayaan objektif secara keseluruhan. Selain itu, ia juga melihat uang
sebagai fenomena spesifik yang dikaitkan dengan berbagai komponen kehidupan
lain, termasuk “pertukaran, kepemilikan, keserakahan, pemborosan, sinisme,
kebebasan individu, gaya hidup, kebudayaan, nilai kepribadian, dan lain
sebagainya.” (Siegfried Kracauer, dikutip dalam Bottomore dan Frisby, 1978: 7).
Dalam
lirik lagu “G-Eazy & Bebe Rexha – Me, Myself & I” tersebut berkaitan
dengan teori Georg Simmel, bahwa segala sesuatu dapat di dapatkan dengan uang.
Di dalam lirik lagu tersebut dijelaskan bahwa kehidupan saja dapat dibeli
dengan uang. Seperti kesenangan, dan kegiatan lainnya. Adanya dampak terhadap
uang kurangnya sosialisasi antara kita terhadap orang lain karena dengan uang
dapat membuat kita senang dan puas tanpa adanya orang lain dan juga tidak
butuhnya genggaman dari orang lain. Ketika mereka sedang membutuhkan uang mereka dapat bekerja. Tentang hal tersebut
ada kesamaan dengan teori Karl Marx. Seperti Marx, Simmel juga memusatkan
perhatiannya pada kapitalisme dan masalah yang ditimbulkan oleh ekonomi uang.
Marx melihat bahwa masalah ekonomi terikat waktu. Namun, Simmel melihat masalah
dasar ini melekat pada kehidupan manusia. Adanya gaya hidup, seperti dapat
membuat gaya tren dan orang lain akan mengikutinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar